Butiran Kata, Butiran Kata-Kata Yang Ingin Kurangkai Menjadi Kisah Bermakna
By HAERIAH SYAMSUDDIN - Kamis, November 22, 2018
Alhamdulillah, masih diberi kekuatan
untuk menapaki hari ketiga menjawab tantangan nge-blog dari Blogger Perempuan
Network. Semoga tetap semangat hingga akhir tantangan. Aamiin.
Tema di hari ketiga adalah mengapa memilih nama blog yang digunakan. Hm, mengapa,
ya?
First of all, tahukah teman-teman bahwa blogku
ini sudah beberapa kali berganti nama. Mulanya kunamakan sesuai namaku Cerita
Haeriah Syamsuddin. Penamaan ini dikarenakan blog ini nantinya akan berkisah
seputar apa-apa saja yang saya rasakan, saya inginkan, maupun yang telah saya
dapatkan.
Seiring berjalannya waktu, saya merasa bosan
dengan nama blog tersebut. Maka mulailah blogku berganti-ganti nama. Mulai dari
Haeriah Syamsuddin’s Blog, Dunia Haeriah, Catatan Haeriah, dan sebagainya.
Hingga, suatu ketika saat blogwalking, saya
nemu beberapa nama blog yang membuatku tertarik. Saya pun mulai mengolah dan
mencari nama yang tepat untuk blogku. Inginku, nama blogku hanya terdiri dari
dua kata yang singkat, padat, dan menggambarkan diri serta blogku.
Untuk mencari nama yang tepat, saya mulai dari
diriku sendiri. Apa dan bagaimana saya. Karena saya hobi menulis, pastinya satu kata itu yang ada hubungannya
dengan dunia menulis. Sementara satu kata yang lain juga adalah penggambaran
siapa saya. Dan, karena saya sangat suka dengan pantai, terutama pasir
putihnya, saya pun ingin satu kata itu identik dengan pantai atau pasir.
Baca juga kisah Weekend di Pantai Tok Jembal
Dan, ide untuk penamaan blogku diperoleh saat
kami sekeluarga menikmati weekend di Pantai Nelayan Tok Jembal, sebuah pantai
nelayan yang berada tak jauh dari rumahku. Saat menikmati pasir putihnya, saya
tiba-tiba teringat dengan sebuah judul sandiwara radio zaman baheula, Butir-Butir Pasir Di Laut. (Dulu sering
dengar dari radio yang diputar Bapak Rahimahullah). Ada yang ingat dengan sandiwara radio tersebut?
Yess... sebuah ide untuk penamaan blogku pun
tercipta, Butiran Kata. Menurut kbbi.kemendikbud.go.id, butir (an)
·
n barang yang kecil-kecil
seperti beras, intan
· n kata penggolong bagi barang
yang bulat-bulat atau kecil-kecil: dua -- peluru bersarang di tubuhnya
· n ki salah satu bagian dari
keseluruhan; perincian: keputusan musyawarah partai itu terdiri atas delapan --
Sementara kata adalah
· n unsur bahasa yang diucapkan
atau dituliskan yang merupakan perwujudan kesatuan perasaan dan pikiran yang
dapat digunakan dalam berbahasa
·
n ujar; bicara
· n Ling morfem atau kombinasi
morfem yang oleh bahasawan dianggap sebagai satuan terkecil yang dapat
diujarkan sebagai bentuk yang bebas
· n Ling satuan bahasa yang
dapat berdiri sendiri, terjadi dari morfem tunggal (misalnya batu, rumah,
datang) atau gabungan morfem (misalnya pejuang, pancasila, mahakuasa)
Jalur Gemilang Di Pantai Tok Jembal, Terengganu |
Dari penggabungan kedua kata tersebut, saya memaknai (ngasal ala-ala saya, sih) Butiran Kata bahwasanya semua yang terjadi di dunia ini merupakan butiran-butiran dari peristiwa atau kejadian. Untuk bisa mengabarkannya kepada orang lain, diperlukan huruf yang berupa rangkaian kata yang nantinya menjadi untaian kalimat yang bermakna dan dapat dipahami. Demikianlah secara sederhana saya mengartikan Butiran Kata untuk nama blogku.
Qadarallah, ide nama butiran kata hadir setelah
saya mengganti blog gratisanku menjadi blog berbayar dan saya justru mematenkan
nama haeriahsyam untuk url blogku. Padahal
saya ingin, ketika butiran kata disebutkan, orang-orang akan langsung mengingat
blogku. Semacam jadi branding untuk blogku.
Nah,
bagaimana denganmu? Apa alasanmu memilih nama blog? Sharing, yuk.
12 Comments
Assalamualaikum, syukaa mbak, "butiran kata" filosofis banget. Kereen
BalasHapusSuka banget, maknanya sangat dalam dan berarti��
BalasHapusWhuaa akuu pikir nama blog itu yg haeriahsyam. Tapi butiran kata juga bagus, filosofis banget. Sukses ya mba.
BalasHapusBagus pemilihan nama blognya . Butiran Kata. Sangat Keren mbak
BalasHapusJadi dapat inspirasi buat nama blog niche baruku. Makasih mba ...
BalasHapusSukaaa Butiran Kata...Cocoklah sebagai penulis. Saya engga ada ide. Url nama sendiri, nama blog ya Blog Hani doang...
BalasHapusDuuh...
Saya kok sependapat dg Mbak Dwi Arum, ya :) Butiran kata itu tagline blog-nya. Nama blog Mbak yang haeriah.com. Nama blog = domain yang digunakan, Yang biasanya kita daftarkan di provider :)
BalasHapusBtw, butiran kata baguuus kok. Semua butirannya menyatu di blog ini dan memberikan inspirasi, aamiin.
Kalau pemahamanku nama blog yang ada di header blog, tagline yg jelasin description blognya. Eh tapi gak tau juga. Nah klo url itu nama domain. Hahaha,gak tau mana yg bener
HapusBagus nama blognya, kayak nama-nama Melayu gitu, hehehe. Orang mikirnya tiap butiran kata di sini bakalan banyak makna
BalasHapusHaeriahsyam juga bagus Mbak..orang langsung ingat itu Mbak Haeriah Syam.
BalasHapusBukan yang lain:)
Filosofi butiran katanya baguuusss ... Aku sih orangnya mau yang santai. Pakai namaku sendiri, kelaaar ... Eh ini santai atau males, yak? Hahaha ...
BalasHapusKalau aku memilih nama blog yang sekarang karena supaya sama dengan semua nama media sosial, hihihi.
BalasHapusorangnya ogah repot dan mikir banget ya, :D
Terima kasih sudah berkunjung dan meninggalkan jejak yang baik. Happy Blogging