Venture Capital atau perusahaan modal ventura adalah bentuk
lembaga keuangan yang memberikan bantuan dana kepada start-up yang ditukar
dengan saham kepemilikan perusahaan tersebut. Banyak perusahaan modal ventura
yang berdiri di Indonesia.
Dengan berkembangnya bisnis start-up di Indonesia maka perusahaan
tersebut berlomba-lomba menawarkan keuntungan jika menjadi penyalur dananya.
Perusahaan start-up yang baru berkembang tidak boleh sembarangan memilih
perusahaan modal ventura sebagai investornya.
Venture Capital yang Cocok Menjadi Rekan Bisnis
Berikut ini ada beberapa tips yang harus diperhatikan sebelum
memilih venture capital.
1. Kenali Rekam Jejak Perusahaan
Langkah pertama yang harus dilakukan ketika memilih perusahaan
modal ventura adalah cari tahu rekam jejak perusahaan. Rekam jejak yang
dimaksud adalah profil dan kinerja perusahaan selama ini. Memang tawaran
investasi perusahaan modal ventura sangat menggiurkan bagi pebisnis pemula,
namun jika tidak hati-hati akan merugikan Anda kedepannya. Anda bisa mencari
artikel di internet atau masuk ke situs web milik perusahaan modal yang ingin
Anda jadikan mitra kerja. Biasanya diprofil perusahaan akan tertera siapa saja
jajaran direkturnya dan alamat perusahaan.
Masalah kinerja perusahaan bisa dari perusahaan start-up yang
memakai jasa pendanaan ini. Apakah bisinis perusahaan start-up itu berkembang
atau tidak? Bagaimana dengan produk mereka, apakah sesuai dengan konsep awal
yang diinginkan atau sudah berjalan memakai konsep dari perusahaan pemodal. Hal
ini sangat penting supaya produk atau jasa yang dijual dapat laku di kalangan
konsumen dan tetap pada kendali Anda.
2. Cara Kerja Perusahaan
Perusahaan venture
capital yang bagus bekerja untuk mengembangkan usaha yang Anda
jalankan bukan malah mengganggunya. Menggunakan investor berarti Anda harus
siap untuk memenuhi keinginan mereka. Bisa saja setelah menerima modal, karena
campur tangan investor Anda melupakan konsep awal bisnis yang dijalankan. Belum
lagi soal pengambilan kebijakan dalam perusahaan. Hubungan timbal balik yang
tidak terpenuhi akan merusak bisnis yang sudah Anda bangun. Jadi sebelum
memilih capital venture untuk bisnis Anda sebaiknya pikirkan lagi apakah produk
yang ingin dijual bisa diterima investor dan masyarakat.
Pertimbangkan juga kekuatan dari pemodalan yang diberikan. Hal ini
bisa dilihat dari Limited Partnernya. Perusahaan modal ventura yang sudah
terkenal biasanya mempunyai Limited Partner dengan sumber dana yang terjamin.
Anda bisa melihatnya di situs web milik calon perusahaan yang ingin Anda
jadikan investor. Semakin banyak perusahaan yang didanai maka semakin bagus
untuk dijadikan pilihan.
3. Support yang Diberikan
Kenali berbagai strategi yang ditawarkan perusahaan pemodal
ventura. Pertama adalah strategi jangka pendek yang ditawarkan dan bisa Anda
terima. Berarti strategi yang ditawarkan tetap harus pada konsep bisnis yang
Anda bangun. Kedua adalah strategi jangka panjang. Venture capital yang
berpengalaman pasti akan ikut membantu dalam memikirkan strategi jangka panjang
untuk perkembangan bisnis Anda. Tentu saja setiap strategi harus ada
persetujuan dari pihak-pihak yang terlibat.
Hal ketiga dari support yang diberikan adalah akses koneksi dari
perusahaan modal ventura itu sendiri. Venture
capital yang direkomendasikan adalah perusahaan yang memiliki koneksi
dan relasi yang banyak. Dengan begitu potensi kerjasama dan kolaborasi yang
mungkin untuk dilakukan lebih besar.
Salah satu venture capital yang sangat recommended adalah
Convergence Ventures atau Convergencevc. Convergencevc menawarkan investasi
dari Limited Partner yang terpercaya dan membantu urusan manajemen Anda dalam
mengelola bisnis.
0 Comments
Terima kasih sudah berkunjung dan meninggalkan jejak yang baik. Happy Blogging