9 HAL NGANGENIN DI BULAN RAMADHAN

By HAERIAH SYAMSUDDIN - Minggu, April 09, 2017


Bulan Ramadhan sebentar lagi akan menyapa umat islam. Bulan penuh berkah, yang didalamnya ada hari yang nilainya  lebih baik dari seribu bulan. Bulan yang kedatangannya selalu dinanti-nantikan umat muslim sedunia.


Dan, menurutku Indonesia sebagai negara berpenduduk muslim terbesar mempunyai “tradisi” tersendiri yang tidak dimiliki negara-negara lainnya. Dan itu bikin kangen, apalagi para perantau seperti saya. Hikz....

9 hal ngangenin di Bulan Ramadhan ala-ala saya adalah...

1.  Konser Sahur
Sumber gambar di sini

Saya menyebutnya konser karena acara bangun-bangunin orang untuk sahur bukan lagi sekadar teriak-teriak di masjid pakai toa sebagaimana yang terjadi waktu saya masih kecil. Seperti yang rutin terjadi di sekitar rumahku, sekitar pukul tiga subuh sahut-sahutan sahur mulai terdengar. Sayup-sayup hingga kemudian gegap gempita apalagi tepat ketika rombongan itu tiba tepat di depan rumah.  

Meski terkadang menyebalkan, nyatanya konser sahur ini ngangenin loh. Apalagi bagi anak-anakku, mereka malah sering menunggu moment ini lewat depan rumah. Seru....


2.  Pesta Petasan/Kembang Api

Meski telah dilarang namun nyatanya kehadiran benda meletup-letup di udara ini tetap saja “dipamerkan” di udara saat  Ramadhan tiba.
Pesta kembang api atau petasan sebenarnya tidak hanya ada di bulan Ramadhan. Namun tetap saja kehadirannya di bulan suci itu ngangenin meski terkadang menyebalkan bahkan berbahaya. Entah beberapa kali kita mendengar berita tentang korban petasan/kembang api. Tapi tetap saja, peminatnya membludak.

3.  Iklan Sirup


Tak ada iklan yang paling menggoda di bulan Ramadhan selain iklan sirup. Warna serta penyajiannya yang amat sangat menggoda terutama saat ditayangkan di siang menjelang petang. Slurp.....

4.  Membuat Kue Kering
Di akhir Ramadhan, kebanyakan para ibu telah siap dengan bahan-bahan kue yang akan segera diolah menjadi cemilan enak tuk sajian di hari yang ditunggu-tunggu, Iedul Fitri.

Dan, di hari Iedul Fithri, aneka kue kering plus syrup atau minuman bersoda bersiap di meja tamu. Menanti kedatangan para tamu yang akan berziarah, saling mengunjungi. Dan kue kering paling sering disajikan adalah putri salju, nastar dan kastengel. Trio kue kering ini memang ngangenin.....

5.  Ramainya Masjid


Jangan tanya ramainya masjid saat di bulan Ramadhan, terutama di awal Ramadhan. Saking ramainya tak jarang, mereka yang datang belakangan tidak mendapatkan tempat untuk shalat sehingga terpaksa nyelip di sana sini.

Sayangnya, fenomena ini hanya terjadi di awal Ramadhan saja. Menjelang akhir Ramadhan, masjid kembali sepi padahal di 10 malam terakhir itu ada Malam Lailatul Qadar, malam yang lebih baik dari 1000 bulan. Seharusnya kita semakin terpacu untuk meningkatkan ibadah demi mendapatkan keutamaan Lailatul Qadar.

6.  Membuat Hidangan Lebaran

Yang ini terjadi di H-1 lebaran. Mendadak daun pisang, daun pandan dan   ketupat  laris dan menjadi benda yang paling dicari para emak.
Di daerah Sulawesi Selatan, daun pisang dibuat menjadi buras (burasa). Burasa adalah penganan gurih yang terbuat dari beras yang dicampur dengan santan dan dibungkus daun pisang. Burasa paling enak disantap dengan makanan berkuah lainnya, kari atau opor ayam misalnya. Hm, nyummi.....  

7.  Menyiapkan Angpau


Angpau merupakan bingkisan kecil yang biasa dibagikan kepada anak-anak. Bingkisan tersebut diselipkan dalam selembar amplop bergambar lucu atau bernuansa lebaran. Karena diutamakan buat anak-anak maka biasanya jumlah uang kertas yang diselipkan nominalnya tidak begitu besar. Tapi tergantung tingkat sosial dan kedermawanan si pemberi angpau sih karena tak jarang ada yang ngasi angpau jumlahnya bisa buat jajan sebulan.

8. Ramainya Pasar Kaget (Pasar Ramadhan)/Ngabuburit
Pasar Ramadhan adalah pasar yang digelar sepanjang bulan Ramadhan saja. Biasanya pasar kaget ini digelar di sepanjang jalan yang ramai dilalui kendaraan. Jualannya tentu saja yang paling dicari adalah aneka es serta jajanan khas Ramadhan.

9.  Belanja Baju Lebaran


Baju baru alhamdulillah tuk dipakai di hari raya tak punya pun tak apa-apa..... “ masih ingat dengan lagu kanak-kanak tersebut? Lebaran memang identik dengan baju baru. Bahkan ada yang bilang mereka beli baju baru ya pas lebaran aja. Gak peduli baju murah atau mahal, pokoknya baru.

Sembilan hal di atas tentunya akan membuat kita kangen dengan Ramadhan. Ada yang mau menambahkan? Sharing, yuk.....

  • Share:

You Might Also Like

12 Comments

  1. Ramainya masjid paling ngangenin :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Senang banget ya mba lihat masjid dipadati jamaah. Pengennya sih tiap hari kayak begitu bukan hanya saat Ramadhan aja.

      Hapus
  2. Yang palings seru mah pasar kaget, kesananya pas menjelang buka ya mak.. Hihihiii

    BalasHapus
    Balasan
    1. seru banget mba, terkadang malah bikin kalap. Semua mau dibeli....

      Hapus
  3. Kangen sahur bersama terus sambil ngantuk" tp ttp bahagiaa. . Hehehe

    BalasHapus
    Balasan
    1. Jdi ingat dulu kalau sahur di rumah kakek, semua penghuni rumah harus bangun dan ikut sahur meski besoknya gak puasa. "Ada keberkahan dalam sahur" begitu pesan kakek yang masih terus kuingat sampai sekarang.

      Hapus
  4. Wah, udah mau ketemu bulan suci lagi. Ramadhan Kareem. Ga sabar ih, dan postingan ini, sungguh, bikin kangen sahur dan menjalankan ibadah puasa dengan sebaik-baiknya. :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Aamiin, Mba. Semoga kita diberi kesempatan bertemu kembali dengan Ramadhan dan meraup sebanyak-banyaknya pahala di bulan tersebut.

      Hapus
  5. Waah iklan sirup tuh emang beneran kayak penanda datengnya Ramadhan kalo di Indonesia. Hehe
    Paling kangen sama acara menyiapkan buka mbak, muka2nya udah girang semua nunggu beduk :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Saya juga paling suka menyiapkan menu buka puasa. Semua wajah di saat itu pasti sedang girang-girangnya, hehehe

      Hapus
  6. Ya Allah jadi kangen Ramadhan. Semoga tahun ini dan tahun-tahun depan kita bisa merasakan lagi Ramadhan ya mba. Amin

    BalasHapus
    Balasan
    1. Aamiin. Semoga kita dipertemukan lagi dengan Ramadhan dan diberi kemampuan memaksimalkan meraup pahala di bulan penuh berkah tersebut.

      Hapus

Terima kasih sudah berkunjung dan meninggalkan jejak yang baik. Happy Blogging