Burgo Palembang.
Sumber Gambar palembang.tribunnews.com
Menyebut nama Kota Palembang, biasanya orang akan seketika menghubungkannya dengan pempek. Tidak salah memang karena pempek merupakan hidangan khas daerah yang merupakan ibukota Sumatera Selatan tersebut. Meski demikian, bukan berarti di Kota Palembang hanya terdapat pempek karena masih banyak hidangan khas lainnya yang juga siap menggugah selera, sebut saja seperti tekwan, model, laksan, mie celor, dan burgo.
Nah, salah satu hidangan khas Palembang yang disebut di atas adalah burgo. Mungkin, ada sebagian orang yang merasa asing dan baru mendengar nama hidangan khas ini. Padahal, hidangan burgo ini sangat akrab di lidah masyarakat Palembang, tak kalah dengan pempek dan sajian lainnya. Di kota tersebut, burgo dapat dijumpai dengan mudah di kedai-kedai makan maupun dijajakan dari rumah ke rumah.
Apa Itu Burgo, Makanan Khas Palembang?
Burgo merupakan makanan yang bahan utamanya terbuat dari tepung beras dan sedikit tepung sagu. Dalam proses pembuatannya, keduanya kemudian dicampur dan dibentuk tipis-tipis. Setelah itu, adonan digulung dan dipotong kecil-kecil.
Jika dilihat sekilas, burgo mirip dengan kwetiau. Dalam hal penyajiannya, burgo dihidangkan dengan siraman kuah kental yang gurih. Sebagai pelengkap, burgo juga biasanya dilengkapi dengan potongan lontong dan bawang merah goreng. Makanan ini biasanya disantap oleh masyarakat Palembang dalam keadaan hangat di pagi atau sore hari. Agar lebih nikmat, burgo juga sering diberi tambahan sambal dan kucuran jeruk nipis. Rasanya, benar-benar sedap.
Cara Pembuatan Burgo
Dalam proses pembuatannya, ada dua langkah yang harus dilakukan. Langkah pertama adalah membuat burgo itu sendiri dan langkah kedua adalah membuat kuahnya. Adapun bahan-bahan yang dibutuhkan untuk membuat burgo adalah sebagai berikut:
Bahan Pembuatan Burgo
250 gr tepung beras kualitas baik
50 gr tepung sagu/tepung tapioka
Garam secukupnya
Air secukupnya
Bahan Pembuatan Kuah Burgo
3 siung bawang merah
3 siung bawang putih
1 sdt ketumbar
1 butir kemiri
1 cm jahe
(Haluskan semua bumbu di atas)
250 ml santan
50 ml air
150 gr ikan gabus (rebus, lalu suwir halus)
3 lembar daun salam
1 cm lengkuas, geprek
1 batang serai, geprek
Garam secukupnya
Bumbu penyedap rasa (optional)
Minyak secukupnya (untuk menumis)
Bahan Tambahan
Bawang goreng, sambal, dan irisan jeruk nipis
Langkah-Langkah Pembuatan Burgo
1. Campur tepung terigu, tepung sagu, dan garam. Tambahkan air sedikit demi sedikit dan
aduk agar tidak menggumpal. Lakukan hal ini hingga adonan tercampur rata dan tidak
menggumpal.
2. Siapkan pan dadar yang telah dipanaskan sebelumnya. Tuang adonan sebanyak 2
sendok sayur ke dalam pan dadar, ratakan.
3. Sisihkan dadar yang telah jadi. Lakukan kembali hal yang sama hingga adonan habis.
4. Gulung dadar yang masih hangat lalu potong-potong. Sisihkan.
5. Panaskan minyak goreng lalu tumis bumbu halus hingga harum.
6. Masukkan daun salam, serai, dan lengkuas. Tambahkan air, aduk sebentar, lalu masukkan santan dan beri garam.
7. Masukkan ikan gabus yang telah disuwir. Aduk kembali hingga rata. Didihkan.
8. Setelah mendidih, angkat dan matikan kompor.
9. Siapkan bawang goreng, sambal, dan potongan jeruk nipis. (tambahkan bila suka)
Cara Penyajian Burgo
Ambil potongan burgo lalu letakkan secukupnya dalam mangkuk saji. Tuangkan kuah burgo dan taburi dengan bawang goreng. Bila suka, bisa ditambahkan sambal dan air jeruk nipis. Sajikan selagi hangat.
Bagaimana, sudah terbayang bukan nikmat dan gurihnya hidangan khas Palembang ini? Hidangan ini sekaligus membuktikan kalau Indonesia memang sangat kaya dengan beragam jenis masakannya. Buktinya, dari satu daerah saja, terdapat banyak jenis hidangan yang berbeda dengan daerah lainnya di tanah air.
Jadi, jangan lupa untuk mencari dan mencoba Burgo Palembang ketika berkesempatan ke kota tersebut. Atau jika tidak, kita juga bisa mencoba resep di atas dan merasakan sendiri kenikmatan hidangan ini. Dijamin, kalian bakal suka.
Makanan khas palembang itu identik dengan kuahnya ya mak. Jadi penasaran dgn hidangan satu ini.
BalasHapusSajian burgo sedap banget. Kuahnya yang bikkn sedap. Kalo burgonya plain rasanya.
BalasHapusDulu, ketika yuni belum kerja di perusahaan perkebunan, memang benar palembang selalu yuni identikkan dengan pempek.
BalasHapusTapi pas sering dinas ke palembang, yuni jadi paham. Makanan khas palembang bukan cuma pempek.
Meski ya, yuni doyan banget makan pempek. Burgo juga nggak kalah enak. Sama dengan tekwan, model, laksan.
Yuni udah pernah nyobain semuanya yang disebutin itu. Yuni doyan. Hhehe
Aku sudah pernah makan burgo tapi belum pernah bikin sendiri..memnag hidangan khas Palembang ini khas sekali dan ngangeni ya mbak, bayangin burgo aja dah laper akunya...enak nih!!.Makasih resepnya, mumpung di rumah aja bisa dicoba
BalasHapusAku baru tau nama makanan ini loh mba. Selama ini taunya cuman pempek doang hehehehe... Kayaknya si burgo ini yummy banget yaa jadi penasaran euy pengen cobainn....
BalasHapusBurgo? Saya belum familiar dengan jenis makanan khas Palembang ini, Mbak. Kalau dilihat dari bahan dasarnya saya bisa mengira-ngira rasanya. Kebayang gurih dan lezatnya
BalasHapusTambah pengalaman menu nusantara nih mbakkuh, nanti aku coba yaa
BalasHapusYa ampun aku baru tahu makanan burgo ini mbak. Dasar ya.. Hhh
BalasHapusJd pengen prkatek sperti apa rasanya, lumayan buat ngisi wkt luang selama quarantine
Masakan palembang yang saya tahu cuma pempek. Baca reviewnya sepertinya enak. Boleh nih, buat dicoba di rumah.
BalasHapusBaru tau nih ada makanan khas Palembang namanya Burgo, biasanya cuma tau pempek hhee., Keliatannya enak kayanya seru nih kalo makan makanan khas langsung di kotanya semoga kapan2 bisa berkunjung ke Palembang wisata sekaligus cicip kuliner khas sana., Btw makasih resepnya
BalasHapusmasya Alloh patut dicoba ini Burgo. Masakan palembang identik dgn olahan bertepung jg y kak ^^ terima kasih bnyak resepny kak 🌹
BalasHapusSaya Baru dengar "Burgo". Panganan Khas dari Palembang ini hehe kira-kira rasanya bagaimana ya?.
BalasHapusSelama ini yg pernah saya makan adalak Tekwan dan Pek-empek saya sukanya yg kapal selam dan bulet isi ikan, apalagi dg kuah pedis rasanya jadi menggoda :)
Saya belum pernah dengar Burgo. Baca resepnya masih belum bisa bayangin rasanya, he,he. Pastinya lezat ya. Palembang itu punya makanan khas yg enak2.
BalasHapusTahunya pempek aja. Ternyata ada burgo ya? Belum pernah nyobain. Tapi ada resepnya boleh juga nih. Makasih atas informasinya Mba.
BalasHapusBelum tahu soal Burgo sebelum baca artikel ini, pempek saja tahunya. Mungkin ke depannya bisa nyobain ya mba . Kayaknya enak
BalasHapusjujur aku baru pertama kali ini tahu ada makanan ini... kirain longtong loh, ternyata bentuknya mirip kwetiau
BalasHapusini semacam menu sarapan khas gitu ya mba, kayak misalnya kalo di jogja sarapan khasnya bubur gudeg, kalo di madiun sarapan khasnya pecel...
Wah kali ini dapar resep burgo ya Mbak,, tadi awal baca kirain burqo hehe... Selain pempek ada burgo juga ya makanan khas dr Palembang
BalasHapusDuh saya tahunya yang dari Palembang ya cuma pempek hehehe. Jadi nambah lagi nih wawasan kuliner Nusantara saya. Sama kayak mba Mia, pertama baca keliru burqo, setelah diamati ternyata Burgo. Semoga suatu saat bisa cobain langsung di kota asalnya
BalasHapusMemang khusus ada di Palembang aja ya kak, burgo ini? Daku baru dengar soalnya, biasa dengernya pempek aja haha
BalasHapusKapan hari lihat diary the Onsu pas makan mie celor di Palembang. Selain mpek mpek ternyata Palembang memiliki kuliner unik yang menggiurkan lainnya
BalasHapuskalo k Palembang pasti akan kulineran terus nih. Dan baru denger nih mengenai kudapan yg namanya burgo, dan bisa dibuat juga ya, aku catet resepnya nih mba
BalasHapusBaca burgo yang keinget burjo (bubur kacang ijo) aja. 😆
BalasHapusAku belum pernah cobain ini nih mbak. Jadi penasaran ini. Mau masak sendiri, tapi nggak punya refensi rasanya kaya apa.
Baru tahu Burgo. Pas lihat gambarnya belum kebayang juga, duh maafkan saya. Hehe ... Yang paling familiar ya pempek sih kalau dari Palembang. Kupenasaran sama rasanya.
BalasHapustetep yaa basic makanan palembang tuh harus ada ikannya hehe. wah bonus ada resep juga burgo nya. bisa nih kapan-kapan saya eksekusi :)
BalasHapusMakanan khas Palembang yang paling dikenal adalah empek-empek. Burgo saya baru tahu nih Mbak.
BalasHapusAda kuah khasnya juga seperti empek-empek. Wah, patut di coba nih.
Baru dengar nih, Burgo. Biasanya emang cuma tahu empek-empek doang. Sepertinya enak dan mengenyangkan
BalasHapusWahhh, sedih nih akuu. Padahal wong kito galo tapi belum pernah cobain burgo. Next time, mesti cobain nih haha.
BalasHapusKelihatannta enak dan mudah dibuat. Bahannya simpel pula. Bisa dicoba nih. Makasih mbak sharinngnya. Saya save ubtuk menu makan anak
BalasHapusBurgo ini lebih ke hidangan utama atau sampingan ya Mbak? Kalau lihat bahannya sih udah ngenyangin banget tapi sepertinya pke juga buat kudapan misal untuk sore atau acara arisan.
BalasHapus